Page 52 - Isi dan Sampul Air Mata Hutan Kami
P. 52

menuju  tempat  duduk  Minda.  Ia  memeluk  Minda  dan

            menciumi  anak  didiknya  dengan  penuh  kegembiraan
            dan  kebanggaan.  Dituntunnya  tangan  Minda  menuju

            pentas. Minda berjalan seperti mimpi.

                    Di  atas  panggung, semua  menyalami Minda:

            Kepala  Dinas  Pendidikan,  Kepala  Badan  Lingkungan
            Hidup  Kabupaten  Siak,  dan  entah  siapa  lagi.  Minda

            sudah  tidak  mendengar  nama-nama  yang  disebutkan

            oleh pembawa acara.

                    “Pemenang       pertama      akan      mendapatkan
            beasiswa  dari  Pemda  Kabupaten  Siak  mulai  dari

            SMP, SMA, hingga  Perguruan  Tinggi.  Selain  itu,  juga

            mendapatkan piala, sertifikat, dan tabungan dari Dinas

            Pendidikan  Kabupaten  Siak  serta  Badan  Lingkungan
            Hidup Kabupaten Siak. Bupati Kabupaten Siak dimohon

            kesediaannya  untuk  menyerahkan  hadiah  kepada

            pemenang pertama,” suara pembawa acara memenuhi

            rongga  dada  Minda.  Air  mata  itu  masih  membasahi
            kedua pipinya. Ini impiannya. Allah telah mengabulkan

            doa dan harapannya.

                    Minda  menerima  semua  hadiah  itu antara

            rasa  percaya  dan  tidak  percaya.  Minda  masih  serasa
            bermimpi.  Tepuk  tangan  gemuruh  kembali  memenuhi

            42
   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57