Page 75 - Cerita Aki Balak
P. 75

pohon. Oleh karena itu, di depan situ dipenuhi
                dengan tanaman liar dan pepohonan membentuk

                sebuah  hutan  kecil.  Lembahnya  sendiri  penuh
                dengan berbagai pohon besar, serangga tropis dan

                tumbuhannya lainnya.
                     Setiap  hari  Aki  Balak  akan  bangun  pukul

                5 pagi. Ia berusaha berjalan mendekati pintu
                dan membukanya. Udara masuk dari pintu yang

                terbuka itu. Aki Balak menatapi pepohonan di hutan
                belantara, lalu mulai bekerja.

                     Semenjak minggu pertama dia datang situ,
                dia baru sadar bahwa setiap hari tertentu dan

                menjelang sore selalu ada bunyi genderang ditabuh
                di depan rumahnya. Suara tabuhan drum ini selalu

                mulai tepat pukul 18.30. Suara ini akan berlangsung
                antara setengah hingga satu jam. Suaranya selalu

                berhenti mendadak, sama seperti ketika mulai. Dia
                berpikir mungkin di sana ada suatu upacara atau

                perayaan.








                                          67
   70   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80