Page 41 - Sulut-Ansuang Bakeng
P. 41

Sebelum memikirkannya, pasti anak buah Tuanku yang

            terlatih  sudah  dapat  menangkap  gelagat  saya.  Lagi

            pula, kalaupun saya dapat melarikan diri, kemungkinan

            besar  saya  tertangkap  raksasa-raksasa  yang lain.


            Tidak,  Tuanku.  Saya  telah  mendapat  kesempatan

            istimewa,  menyajikan  makanan  untuk  Yang  Mulia

            Tuanku Ansuang Bakeng dan Ansuang Boki. Saya tidak

            akan menyia-nyiakan kesempatan ini, Tuanku.”


                 “Baiklah, baiklah,” kata kepala penjaga itu gusar.

            “Di mana tempat tumbuhnya?”

                 “Kalau di tempat saya berasal, tanaman ini tumbuh

            secara liar di sela-sela pandan duri. Mungkin unsur


            hara yang dihasilkan oleh tanaman pandan inilah

            yang menjadi pupuk tanaman ini sehingga tanaman ini

            memberikan cita rasa yang khas.”

                 “Kalau  begitu,  pakai  saja  pandan  sebagai


            penggantinya. Akan kusuruh orang mencabut pandan-

            pandan di dekat rawa,” kata penjaga itu ketus.

                                         32
   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46