Page 24 - Cerita Putri Kumalasari
P. 24
Para prajurit pun cemas melihat kera-
kera itu. Setiap langkah prajurit diikuti oleh
kera yang jumlahnya sangat banyak. Kera-kera
itu bergelantungan di ranting-ranting pohon
bakau. Mereka mengayunkan badannya dari
pohon yang satu ke pohon yang lain, mengikuti
langkah prajurit. Ada prajurit yang sangat
ketakutan. Dalam perjalanan di hutan, apalagi
perang, prajurit yang ketakutan seperti itu dapat
merepotkan prajurit yang lain.
Ketika itu hari mulai malam. Matahari
telah memasuki peraduan. Para prajurit pun
menghentikan langkahnya. Mereka kemudian
memasang tenda untuk bermalam. Perjalanan
itu akan diteruskan pagi harinya.
“Kawan, mari kita pasang tenda. Kalian
harus saling membantu,” pinta Komandan.
“Siap, Komandan!”
15