Page 59 - Cerita Putri Kumalasari
P. 59

“Baik, Yang Mulia.”

                     Waktu yang ditunggu-tunggu akhirnya

                 datang juga. Rencana pernikahan Putri
                 Kumalasari telah tiba saatnya. Iring-iringan
                 rombongan pengantin pria sangat panjang.

                 Rombongan itu memasuki halaman istana.

                 Kedatangan mereka disambut dengan tari-tarian
                 penyambutan khas Tidung. Kedua calon mempelai
                 dan para pendamping memasuki pendapa. Setelah

                 ramah-tamah, acara pernikahan pun berlang-

                 sung dengan lancar.
                     Di luar pendapa, orang-orang menikmati
                 tari-tarian dan berbagai hiburan seni tradisional.

                 Setelah penampilan seni tradisional, acara akan

                 diselingi dengan penyantunan anak yatim piatu.
                 Acara itu sebenarnya yang sangat ditunggu-
                 tunggu. Para penggawa dan prajurit kerajaan

                 serta seluruh masyarakat menyaksikan acara itu.

                     Tampak anak-anak yatim piatu berada di
                 tempat  yang  telah  disiapkan.  Anak-anak  itu






                                          50
   54   55   56   57   58   59   60   61   62   63   64