Page 39 - Isi Pak Abad, Pengobat Tradisional
P. 39
“Semoga petunjuk itu benar adanya,” istrinya kelihatan
sangat gembira. Ingin rasanya ia ikut menyiapkan upacara
itu. Akan tetapi, ia tidak bisa ikut karena harus menunggui
anaknya yang masih sakit di rumah.
Pak Abad lalu segera memberitahukan pesan dalam
mimpinya kepada tokoh penduduk. Tokoh-tokoh penduduk
setuju dengan dengan pendapat Pak Abad bahwa mereka
harus melaksanakan pesan dari mimpi tersebut dengan
upacara adat. Pak Abad dan para tokoh penduduk meminta
seluruh penduduk membantu persiapan upacara tersebut.
Seluruh penduduk serta-merta disibukkan dengan
kegiatan mempersiapkan upacara tersebut. Dengan
bersemangat mereka bergotong-royong untuk menghentikan
wabah penyakit di kampung mereka. Laki-laki, perempuan,
tua, dan muda berpartisipasi untuk mewujudkan upacara itu.
Ada yang membuat sesaji, ada yang membuat makanan untuk
upacara sesaji, dan ada pula yang membuat perlengkapan
tempat sesaji. Semua orang tampak berwajah cerah
melakukan pekerjaan tersebut. Tidak ada yang tampak
30