Page 27 - Desman-KampungTarondam
P. 27
Hulubalang merasa heran. Sejak rajanya
tertidur di bawah pohon, hulubalang tidak melihat
seekor anak kera pun di sini. Ketika melihat
hulubalangnya diam saja, Raja kembali bertanya.
“Apakah engkau tidak melihat anak kera putih
lucu yang bermain denganku tadi?”
“Maafkan hamba, Tuanku. Saya tidak mengerti
apa yang Tuan bicarakan? Sejak Tuanku tertidur di
bawah pohon ini, hamba tidak melihat seekor anak
kera pun,” jawab hulubalang tersebut.
Datuk Bandara pun terdiam. Mimpinya terasa
sangat nyata sehingga Raja merasa anak kera
itu benar-benar ada. Raja sejenak termenung
memikirkan mimpinya yang baru saja terjadi.
Karena merasa penasaran, Raja pun memanggil
penasihatnya dan menceritakan mimpinya itu. Saat
mereka asyik berbincang, tiba-tiba tanpa disadari
17