Page 28 - Desman-KampungTarondam
P. 28
oleh mereka berdua muncullah seekor anak kera
di hadapannya. Anak kera putih yang lucu dan
menggemaskan menatap kepadanya. Raja pun
segera menyadari bahwa kera itulah yang hadir
dalam mimpinya itu.
Datuk Bandara pun mendekati anak kera
tersebut. Anak kera itu tidak takut ketika didekati
Raja kemudian diusapnya kepala anak kera itu.
Diulurkannya tangan ingin menggendong anak kera
tersebut dan anak kera itu hanya diam serta tidak
takut kepada Raja lalu Raja berkata.
“Bolehkah aku menggendongmu, wahai anak
kera?” tanya Raja.
Seperti mengerti apa yang diucapkan Raja
kepadanya, anak kera itu hanya diam dan
membiarkan Raja menggendong dirinya.
18 19