Page 20 - Sumbar-Karang Melenguh-smp
P. 20

II. SANG AYAH ANGKAT



                 Di  Nagari  Bayang,  ada  seorang  kaya  bersifat
            dermawan yang sering menjadi tempat meminta

            bantuan bagi orang-orang tidak mampu di negeri itu.
            Beliau seorang saudagar yang juga memiliki banyak

            kerbau dan sapi. Dengan kekayaan harta yang ada
            padanya, orang kaya itu selalu siap mengulurkan tangan

            kepada sesama yang membutuhkan pertolongannya.
            Bapak  itu  gemar  memberikan  sedekah  kepada  orang

            tidak mampu yang ia ketahui sedang membutuhkan
            biaya untuk kehidupan mereka. Ia membuka lumbung

            padinya untuk diberikan kepada orang kampungnya. Ia
            membuka kandang ternaknya untuk dipinjamkan kepada

            orang  yang  membutuhkan  binatang  itu  membantu
            pekerjaan di sawah. Sama seperti sifatnya, bapak itu

            disapa orang dengan sapaan Pak Tolong.
                 Pak Tolong tinggal di rumahnya yang besar dan

            bagus  berdua  dengan  anaknya  yang  bernama  Bujang
            Ketinggian.  Setelah  ibu  Bujang  meninggal  ketika

            melahirkannya, Pak Tolong tidak menikah kembali. Ia
            disibukkan oleh usaha dagangnya dan binatang ternak

            yang puluhan ekor jumlahnya. Bujang tinggal bersama

                                          12
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25