Page 39 - Keajaiban Sumur Tujuh
P. 39
"Apa itu?"
"Adil!"
"Bagaimana yang lain?"
Peserta rapat pun gemuruh, akhirnya mereka sepakat,
"Setuju...!"
Beberapa hari kemudian, diadakan pemilihan calon raja. Semua jin
yang ada di Gunung Carelang hadir, tidak terkecuali. Dari mulai kanak-
kanak sampai dewasa. Mereka menuju balai pertemuan. Di tempat itu telah
berkumpul wakil-wakil dari berbagai kelompok jin yang akan dipilih
menjadi raja. Begitu pula dengan para pengawas pemilihan.
Gunung Carelang menjadi ramai dengan adanya peristiwa pemilihan
calon raja jin. Angin bertiup dengan kencangnya. Pohon-pohon berderak-
derak seakan-akan patah. Hujan badai datang. Bunyi guntur menggelegar.
Malam hampir larut, pemilihan itu pun hampir usai.
Wakil kelompok yang diajukan menjadi raja mendapat angka yang
hampir sama. Tahap selanjutnya, calon yang memenangkan pemilihan
diuji kembali dengan syarat-syarat yang telah mereka buat. Ternyata dari
beberapa jin itu tidak satu pun yang memenuhi syarat untuk dinobatkan
menjadi raja.
"Wah, kita ini benar-benar celaka. Sudah membuang biaya banyak,
calon tidak ada yang memenuhi syarat," kata ketua kelompok jin merah.
"Bagaimana jalan keluarnya?” kata kelompok jin hijau.
"Kita harus mencari raja di luar bangsa kita," kata kelompok jin
putih.
Akhirnya, mereka terpaksa harus memilih raja di luar golongan
mereka. Para jin itu lalu mengutus salah seorang di antara mereka untuk
mencari siapa saja yang sesuai untuk dinobatkan menjadi raja.
"Ketua kelompok jin hijau, Anda jin yang tepat untuk mendapat tugas
mencari manusia yang sesuai untuk dinobatkan menjadi raja kita," kata
ketua kelompok pertemuan.
33