Page 29 - Ketut Bagus
P. 29

19









                                       4. PENCURI




            S             emua  tengah  melaksanakan  tugasnya,  I  Wayan  Eka

                          membetulkan  kompor  tak  jauh  dari  tenda.  Rupanya
                          sulit  juga  karena  kompor  tersebut  jarang  dipakai,
            hanya  dipakai  kalau  mereka  kemah  saja.  Sumbu-sumbu  kompor

            tersebut harus diganti. Berkali-kali I Eka menghapus peluhnya dan
            membetulkan  kacamata  minusnya  karena  sulit  juga  memasukkan

            sumbu ke dalam lubang tempatnya yang kecil.
                  Sekelebat  bayangan  memasuki  tenda.  I  Wayan  Eka  tidak
            menyadari karena asyik dengan kompornya.

                  I  Nengah  Dwi,  di  pundaknya  menggendong  kayu  dan  I
            Nyoman Tri di tangan kanannya membawa ranting-ranting kecil dan

            di tangan kirinya sayuran.
                  "Bruuuk...," I Nengah Dwi menurunkan kayu dari pundaknya,
            "Ini kayu dan sayuran."

                  "Hei, cepat juga kalian mengambil kayu dan sayuran," kata I
            Ketut  Bagus  yang  tiba-tiba  datang  di  tangan  kiri  dan  kanannya
   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34