Page 27 - Cerita Persahabatan Pulau Haruku
P. 27

migrasi  ke negerimu sering menceritakan perihal


            keindahan negerimu.”


                 “Benar  Saudaraku,  Pulau  Seram  dulunya  adalah


            pulau  yang  sangat  indah  dan  damai.  Namun,  sejak


            kedatangan seekor ular besar, keindahan dan kedamain


            itu perlahan hilang,” jelas ketua buaya Seram.


                 “Bagaimana  mungkin  seekor  ular  besar  mampu


            memorak-porandakan  keindahan  dan  ketenteraman


            Pulau Seram?” tanya Buaya Learissa Kayeli.


                 “Awalnya dia datang ke Negeri Seram untuk


            meminta perlindungan. Menurut cerita yang dibuatnya,


            dia sedang dikejar-kejar  oleh sekelompok  biawak.


            Biawak-biawak tersebut mendesaknya untuk mengakui


            suatu kesalahan yang tidak dilakukannya. Oleh karena


            itu,  kami  menerimanya  dengan  tangan  terbuka  dan
                                          19
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32