Page 45 - Cerita Persahabatan Pulau Haruku
P. 45

“Maaf,  saya  tak  bisa  terlalu  lama  tinggal  di  sini.


            Saya harus segera kembali ke Haruku. Sebenarnya saat


            ini  saya  sedang  mengandung.  Mungkin  beberapa  hari


            lagi saya akan melahirkan. Saya ingin anak ini lahir di


            Desa Haruku dan dapat hidup damai berdampingan


            dengan masyarakat Desa Haruku,” jawab Buaya


            Learissa Kayeli.


                 “Apa?  Kau  sedang  mengandung?  Sungguh  kau


            adalah  buaya  yang  luar  biasa.  Hanya  Tuhan  Yang


            Mahakuasa yang dapat membalas semua jasamu kepada


            kami ini.  Semoga kau dapat segera sampai di desamu dan


            melahirkan anakmu. Mohon terimalah tanda mata dari


            kami, sebagai oleh-oleh dan bekal perjalananmu,” kata


            sang ketua buaya Seram. Dia langsung memerintahkan




                                          37
   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50