Page 12 - Cerita Kisah Si Pego
P. 12

untuk    memasuki    rumah    panggung  yang  berdinding
            kayu tersebut.

                “Ayah, aku pulang. Ibu, aku pulang. Lihat ini. Aku

            bawa ikan gabus yang besar-besar hari ini,” kata Pego

            sambil menjinjing hasil tangkapannya.
                “Hebat, Pego! Anak lelaki Ayah harus mahir berburu

            dan  mencari  ikan,” kata  Pak Kutoi  sambil  mengelus

            kepala Pego.

                “Pego  ‘kan  sudah  besar,  Ayah.  Pego harus  bisa
            mandiri dan membantu Ayah dan Ibu,” kata Pego.

                Pego tak mengetahui bahwa Pak Kutoi dan istrinya

            bukanlah  ayah  dan  ibu  kandungnya.  Pego  kecil  lolos

            dari kebakaran yang menghanguskan rumahnya. Ayah
            kandungnyalah  yang  menyelamatkan  Pego  sehingga

            lolos  dari  bencana.  Namun,  ayahnya  yang  kembali

            masuk dalam kobaran api untuk menyelamatkan ibunya

            tak berhasil keluar. Mereka terjebak dalam kobaran api
            yang tak bersahabat.

                Pego kecil  yang  malang  pun  menjadi  yatim  piatu.

            Musibah  yang  merenggut  keluarganya  membuat  iba

            penduduk kampung. Pego yang sebatang kara kemudian



                                          3
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17