Page 60 - Cerita Kisah Si Pego
P. 60

untuk mengelabui saya dengan membawa biji sawi dari
            luar. Biji ini ada tanda khususnya,” kata Raja Kahyangan.

                Dua  ujian  telah  Pego lewati.  Seluruh  badannya

            masih terasa sakit akibat mengangkut air seharian tadi.

            Ia pun berpikir keras untuk mencari cara memecahkan
            ujian  besok.  Pego teringat  akan  semut,  salah  satu

            temannya yang juga memberi kemenyan. Ia memanggil

            sang semut dengan membakar kemenyan.

                “Ada apa, Tuanku? Apa yang bisa saya bantu untuk
            Tuanku? Sepertinya Tuanku sedang bersedih dan lelah,”

            kata semut itu.

                    Pego  kemudian  bercerita  tentang  ujian  yang

            diberikan  Raja  Kahyangan.  Ia  akan  kesulitan  mencari
            lima biji sawi bertanda yang akan disebar di alun-alun

            istana yang luas.

                “Jangan  khawatir,  Tuanku.  Akan  saya  kerahkan

            teman-teman  saya  untuk  membantu  Tuanku  besok
            pagi. Mereka akan mencari letak biji sawi itu di alun-

            alun  besok.  Setelah  menemukannya,  mereka  akan

            bergerombol  di sekitar  biji  sawi  tersebut.  Tuanku






                                          51
   55   56   57   58   59   60   61   62   63   64   65