Page 19 - Legenda Putri Cermin Cina
P. 19

“Iya, Tuan Putri. Tak perlulah Tuan Putri berpanas-
            panas  turut  serta  ke  pasar  untuk  membeli  keperluan

            jamuan besok. Cukup kami saja yang pergi membeli,”

            imbuh salah seorang dayang-dayangnya.

                 Putri  Cermin  Cina  tersenyum.  Ia  mengerti

            kekhawatiran  dayang-dayang  dan  juru  masak  istana.

            Mereka pasti khawatir ia tidak akan nyaman berada di

            tengah-tengah keramaian pasar.

                 “Tidak ada yang perlu dirisaukan.  Aku hanya ingin

            memilih sendiri sayur-mayur, lauk-pauk, dan rempah-
            rempah  yang  segar  dan  terbaik,”  katanya  dengan

            lembut.

                 “Hamba  akan  pilihkan  semua  yang  terbaik,  Tuan

            Putri,” juru masak istana berusaha meyakinkan Putri

            Cermin Cina.

                 “Biarkan aku ikut serta. Sudah lama juga rasanya

            aku  tidak  bertemu dan  berbincang-bincang dengan
            orang-orang  di  luar  sana,”  ujar  Putri  Cermin  Cina.

            “Lagi pula aku juga ingin membeli beberapa benang

            tenun yang sudah habis,” imbuhnya.


                                          9
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24