Page 20 - Sumbar-Asal Usul Danau Maninjau
P. 20

menempa betul-betul calon bundo kanduang  itu,” ujar
            Kukuban menambahkan.

                 “Benar. Kita pun harus memberikan kasih sayang

            kepadanya.  Ingat,  waktu  Amak  meninggal  dulu,  si

            Sani  masih  sangat  kecil.  Dia  bahkan  belum  sempat

            merasakan  kasih  sayang  Apak. Oleh  karena  itu,  kita

            harus  mendidiknya  dengan  sikap  lembut,”  ujar  Bayua

            mengingatkan saudaranya yang lain.

                 Siti  Rasani  kecil  tumbuh  menjadi  remaja  yang

            jelita.  Ia  sangat  cantik, secantik  budi  bahasanya.  Ia
            tumbuh menjadi gadis yang lembut, sopan, dan penuh

            pengertian. Hormat kepada orang tua, sayang kepada

            yang  lebih  muda,  serta  santun  kepada  yang  sebaya

            menjadi  pakaian  hidupnya  sehari-hari.  Pantaslah  jika

            banyak orang tertarik kepadanya.

                 Ibarat sekuntum bunga, Siti Rasani dipuja banyak

            orang.  Banyak  kumbang  yang  meminatinya.  Banyak
            lamaran yang datang kepadanya.










                                         13
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25