Page 26 - Sumbar-Asal Usul Danau Maninjau
P. 26

4. ADU KETANGKASAN






                 Musim panen tiba. Penduduk kampung bersuka ria.

            Seperti biasanya, sebagai bentuk rasa syukur, mereka

            menggelar  perhelatan.  Pemuka  adat  dan  seluruh

            penduduk  kampung  bersepakat  mengadakan  berbagai

            atraksi  dan  lomba.  Salah  satu  atraksi  yang selalu

            mereka gelar adalah adu ketangkasan bermain silat.

                 Seperti  tahun-tahun  sebelumnya,  para  pemuda
            kampung  menyambut  gembira  atraksi  itu.  Dengan

            semangat  berapi-api,  mereka  segera  mendaftarkan

            diri kepada panitia acara. Tak terkecuali Kukuban dan

            Giran.  Mereka  pun  turut  ambil  bagian  dalam  atraksi

            tersebut.

                 Seluruh  penduduk  kampung  berkumpul  di  sebuah

            tanah lapang. Sorak-sorai penonton pun membahana.
            Bunyi gong, penanda awal dan akhir pertandingan, telah

            berulang kali terdengar. Rupanya, Kukuban mendapat

            giliran  pertama  tampil  melawan  seorang  peserta  dari




                                         19
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31