Page 32 - Misteri Telaga Warna
P. 32
ANUGERAH YANG TERINDAH
Sesampainya di istana, Prabu Swarnalaya disambut
oleh permaisurinya yang cantik, Ratu Purbamanah.
Permaisuri itu menyambutnya dengan penuh kerinduan.
Dipeluknya erat-erat sang Prabu sambil menumpahkan
air matanya. Sang Prabu pun memeluk permaisurinya itu
dengan lembut.
“Kakang Prabu, ke mana saja selama ini? Kenapa baru
pulang?” ujar sang permaisuri sambil terisak.
“Sudahlah, Dinda Ratu, jangan menangis lagi. Sekarang
Kakang ‘kan sudah pulang,” bujuk sang Prabu.
“Kakang Prabu ke mana saja? Dinda kangen,” ulang
sang permaisuri sambil terus terisak.
“Ceritanya panjang, Dinda. Mari kita duduk dulu. Nanti
aku ceritakan semua,” ajak sang Prabu sambil membimbing
permaisurinya untuk duduk.
Keduanya pun kemudian duduk di kursi. Ratu
Purbamanah tidak henti-hentinya memandangi wajah sang
Prabu. Rasa rindu membuatnya bersikap seperti itu.
“Kakang Prabu, kalau boleh tahu, ke mana saja Kakang
selama ini?” ujar sang permaisuri.
26