Page 28 - Cerita Naga Emas Danau Ranau
P. 28

3


                          Pertempuran







                Hari sudah menjelang malam. Akan tetapi, Rakian

            Sukat  tak  ingin  lagi  menunda  perjalanannya menuju
            Hutan  Seminung.  Keinginannya  untuk  membebaskan

            rasa takut warga untuk memasuki hutan sudah sangat

            besar.  Rakian  Sukat  segera  mohon  diri  kepada  Buya

            Ratun untuk melanjutkan perjalanannya menuju hutan.

            Rakian yakin, dengan izin Yang Mahakuasa dia mampu
            menebang pohon besar yang diduga dijaga oleh siluman

            ular itu.

                Dengan  petunjuk  arah  dari  Buya  Ratun,  Rakian
            Sukat  bergegas  memasuki  hutan.  Dia  berharap  akan

            sampai di tempat yang dituju sebelum matahari terbit.

            Rakian Sukat tahu persis bahwa ular-ular di pohon haru

            akan buta pada siang hari. Hal ini akan memudahkannya

            untuk membasmi ular-ular penghuni pohon itu sebelum
            menebang pohonnya.




                                          19
   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33