Page 43 - Cerita Ana Halo
P. 43

Moi, pagar itu akhirnya selesai dalam waktu dua

            hari.

                 Seminggu        kemudian,       benih-benih        yang

            mereka  tanam  tumbuh  dengan  subur.  Tunas-

            tunas  jagung  dan  tanaman  lainnya  itu  sangat

            subur  seperti  tanaman  yang  baru  ditanam  di

            kebun  yang  baru  dibuka.  Memang  sepertinya

            demikian,  mengingat  sudah  hampir  dua  tahun

            kebun itu dibiarkan merana. Sejak kematian orang

            tua  mereka,  baru  kali  ini  kebun  itu  diolah.  Moi

            mengajak adiknya untuk menyiangi tanamannya

            agar  tumbuh  lebih  subur  lagi.  Mereka  bekerja

            dengan  penuh  semangat  sampai  lupa  pulang  ke

            rumahnya.

                 Suatu  hari,  seorang  pemburu  yang  biasa

            menjerat  babi  hutan  dan  kera  melewati  kebun

            milik  Moi  dan  Peba.  Ia  sangat  terkejut  melihat

            kebun  itu  apalagi  tanamannya  tumbuh  subur.

            Tanaman padi, jagung, jali, dan mentimun seakan




                                         36
                                         36
   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48