Page 20 - Cerita Nyai Balau
P. 20

“Apa yang terjadi, Anakku? Mengapa kau tampak
            tergesa-gesa?” tanya Linge.

                “Ini, Bu. Aku ingin membuat perangkap binatang di

            kebun kita,”  jawab  Supak.  “Ada binatang  yang  mulai

            mencuri tanaman kita, Bu,” lanjutnya.
                Ibunya mengangguk tanda mengerti maksud

            anaknya. Supak kembali pergi ke ladang untuk

            membuat perangkap binatang. Perangkap yang dibuat

            berupa lubang yang digali  sedalam  kurang lebih  satu
            setengah  meter  yang  ditutup  dengan  dedaunan  agar

            tidak terlihat.  Perangkap  berupa  lubang itu  dibuat

            Supak mengelilingi pinggiran ladang, dengan harapan

            binatang  yang  masuk  ke  ladang  akan  terjerumus  ke
            dalam lubang perangkap. Setelah membuat perangkap,

            Supak kemudian pulang, menunggu hasil pekerjaannya.

                Ketika  malam  tiba,  kawanan kancil datang ke

            ladang milik Supak. Rupanya merekalah yang merusak
            tanaman ubi kayu dan ubi jalar di ladang itu. Kawanan

            kancil itu berdiri tidak jauh dari lubang jebakan yang

            dibuat Supak.









                                                                               11
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25