Page 25 - Cerita Nyai Balau
P. 25
3. Patung Getah
Supak segera keluar rumah, membawa parang,
menuju ke hutan. Muncul idenya untuk membuat
perangkap kancil dari getah pohon. Getah pohon nyatu
disadap sebanyak-banyaknya, kemudian disimpan
dalam sebuah tabung bambu yang besar. Setelah me-
rasa keperluan getahnya tercukupi, Supak pulang
membawa getah itu. Ia kemudian membuat sebuah
patung yang menyerupai manusia. Patung itu kemudian
diolesi getah pohon dari bagian kepala hingga pinggang,
sedangkan bagian bawahnya dibiarkan tak bergetah
karena akan ditancapkan di tanah. Pekerjaan membuat
jebakan dari getah telah selesai.
Setelah makan siang, Supak segera membawa
jebakan itu menuju ladang. Patung getah ditancapkan
di tanah pinggiran ladang, di tempat yang sering dilalui
kawanan kancil. Ia kemudian memeriksa tanaman
di ladangnya dan mencabuti rumput liar. Tampak
olehnya buah semangka yang bergelantungan di tanah.
Ukurannya besar-besar dan sebagian buah mulai
16