Page 25 - Cerita Nyai Undang
P. 25

sehat lagi karena ingin segera berjumpa dan

                 melihat kecantikan Ratu Pulau Kupang.
                      Dalam masa penantiannya, Raja Sawang

                 kerap tertawa dan bicara seorang diri sambil
                 membayangkan keberuntungan dirinya memiliki

                 permaisuri secantik Nyai Undang. Anak buahnya
                 hanya dapat memandang perilaku rajanya itu

                 dari kejauhan. Raja yang sangat perkasa tersebut
                 tampaknya sudah dirasuki ketidakwarasan. Orang

                 yang  melihatnya  hanya  dapat  menggeleng-
                 gelengkan kepala saja.

                      “Ah,aku benar-benar sudah tidak waras,
                 seharian  hanya  memikirkan  kecantikan  Nyai

                 Undang. Belum berjumpa saja aku sudah tergila-
                 gila, bagaimana nanti jika kami sudah bertatap

                 muka? Sungguh nyaman rasanya menjadi seorang
                 raja yang sangat berkuasa, bisa menaklukkan

                 siapa pun yang diinginkannya,” pikirnya.
                      Seluruh rakyat Pulau Kupang sangat

                 terkesima dengan armada Raja Sawang. Rakyat






                                          17
   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30