Page 20 - Cerita Nyi Rengganis dan Taman Banjarsari
P. 20

dengan mereka. Nyi Rengganis juga tidak segan untuk
            mengulurkan bantuan pada mereka yang sedang dilanda

            kesulitan.  Kemampuan  terbang  itu  dimanfaatkan  oleh
            Nyi Regganis  untuk  menemui  sahabat-sahabatnya  di

            kampung-kampung yang ia kunjungi dan belajar tentang
            arti  kehidupan  dari  orang-orang  di  kampung  itu.  Jika

            sang ayah selesai bertapa, ia akan menceritakan semua
            yang ia lakukan itu. Sang ayah tidak hanya memberikan

            dukungan kepada putrinya itu, tetapi sesekali ia akan
            menegur sang putri jika berbuat kesalahan.

                 Putri Rengganis memiliki sahabat yang unik, yaitu
            si Belang.  Si  Belang  adalah  seekor  lebah  bertubuh

            gemuk.  Ia  menemani  Nyi Rengganis  sehari-hari.
            Namun, Nyi Rengganis hanya meminta si Belang untuk

            menemaninya di sekitar padepokan saja. Nyi Rengganis
            sebenarnya  sudah  diperingatkan  oleh  ayahnya  untuk

            tidak bepergian terlampau jauh. Namun, Nyi Rengganis
            sangat  menikmati  petualangannya.  Hal  itu  sering

            kali  membuatnya lupa. Tanpa terasa ia  sudah  berada
            sangat jauh dari padepokan. Pada suatu hari, ia terbang

            sangat jauh dari biasanya. Ia mendapati sebuah tempat
            yang  sangat  luas  dan  indah  jauh  di  tengah hutan.

            Areal luas itu tampak tidak terhitung hingga mencapai



                                         13
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25