Page 19 - Pangeran Saputra
P. 19

dan  ketika  mengenai  tangan  mereka  terasa  sangat  dingin.


               Pangeran Saputra berkata, “Hai, Paman, kita berhenti sejenak.

               Mari, kita bersihkan badan kita.”



                      “Baiklah, Tuanku Pangeran. Kita berhenti di sini sambil


               beristirahat”  jawab  Bayan  dan  Sangit  bersamaan.  Mereka

               membersihkan badan. Setelah itu, mengambil air untuk bekal

               minum  mereka.  Tidak  lama  kemudian  mereka  meneruskan


               perjalanan.



                      Keesokan           harinya,         mereka         sampai         di     sebuah

               perkampungan.  Warga  kampung  itu  banyak  berlalu  lalang.


               Akan  tetapi,  tidak  seorang  pun  yang  mengenali  mereka.

               Dilihatnya  di  sana  juga  banyak  orang  berjualan.  Pangeran


               Saputra merogoh saku celananya mengambil beberapa keping

               uang  lalu  menyerahkannya  kepada  Sangit  sambil  berkata,”


               Paman, coba Paman pergilah ke ujung jalan itu. Tampaknya

               orang banyak berkerumun di sana membeli makanan. Belilah


               makanan itu, Paman, untuk bekal kita.”



                      Sementara itu, Pangeran dan Bayan mendatangi orang

               yang sedang berjualan kain. Pangeran membeli beberapa helai

               kaus. Tak jauh dari tempat itu, Pangeran melihat seorang ibu










                                                          13
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24