Page 49 - Cerita Asal Usul Nama Kecamatan Bantul
P. 49

melepaskannya. Perkawinan antara Rara Kasihan dan Ki
            Ageng Mangir Wonoboyo segera disiapkan dalam waktu

            dekat. Pesta pernikahan tersebut memang tidak terlalu

            mewah, tetapi cukup khidmat sesuai dengan permintaan
            Ki Sandiguna.

                 Warga di Kademangan Mangiran ikut bersuka cita
            dengan adanya pesta pernikahan Rara Kasihan dan Ki

            Ageng Mangir Wonoboyo. Dua hari dua malam diadakan

            pertunjukan kesenian tradisional, seperti jatilan, tayub,
            gejok lesung, wayang kulit, wayang orang, dan kethoprak.

            Warga Kademangan Mangiran benar-benar terhibur dengan
            adanya pesta perkawinan Rara Kasihan dan Ki Ageng Mangir

            Wonoboyo.

                 Dua malam setelah upacara perkawinan itu selesai,
            Ki Sandiguna berpamitan kepada kedua mempelai untuk

            melanjutkan perjalanan mengamen tayub lagi. Akan tetapi,

            begitu rombongan keluar dari Kademangan Mangiran,
            rombongan tersebut berbelok menuju Kerajaan Mataram

            untuk  melaporkan  peristiwa  itu  kepada  Panembahan

            Senapati. Di Kerajaan Mataram, rombongan tersebut sudah
            ditunggu oleh Panembahan Senapati.








                                          38
   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54