Page 72 - Cerita Pendekar Muda Tanjung Bengkulu
P. 72

“Iya, ayahmu benar, Omar. Ini bukan masalah yang dianggap mudah.

                  Ini adalah masalah hati. Sudahkah kamu tanya adikmu, Rindang Kinali ini?

                  Maukah kiranya dia menikah dengan Anak Dalam itu?” ibunya pun mengulas

                  pernyataan ayahnya dengan sedikit nada kesal.


                         “Dan  yang  terpenting,  apakah  kamu  sudah  mengatakan  rencanamu

                  kepada  Anak  Dalam  itu?  Apakah  dia  punya  hati  terhadap  adikmu?  Kamu

                  jangan main-main, Omar! Kalau tidak, kamu bisa bayangkan apa yang terjadi

                  dengan adikmu nanti,” ayah Omar semakin menyudutkan Omar.


                         Omar  Percan  tidak  menjawab  pertanyaan  kedua  orang  tuanya  yang

                  dilontarkan bertubi-tubi kepadanya. Ia diam membisu. Baginya, Anak Dalam

                  harus menikah dengan adiknya.



                         Kendati  diasingkan  dalam  sebuah  kamar  yang sedikit  rapat,  sayup-

                  sayup Anak Dalam mendengar percakapan Omar  dengan ayah dan ibunya

                  Omar.


                         Walaupun  gadis  yang  terpaksa  akan  dinikahinya  itu  bak  seorang

                  bidadari cantiknya, Anak Dalam tak sedikit pun tertarik hatinya. Dia sudah

                  berusaha untuk jatuh cinta kepada Rindang Kinali, tetapi tidak bisa. Ia sadar,

                  jauh sebelum ini, hatinya telah terpaut pada Remandung Nipis, Anak Raja

                  Magedi, nun jauh di Tanjung Bengkulu.


                         Percakapan Omar dengan ayah dan ibunya ternyata makin larut saja.

                  Malah terdengar bahwa Rindang Kinali juga ragu-ragu akan cinta Anak Dalam

                  kepadanya.  Hal  ini  disebabkan  Anak  Dalam  terlalu  dingin  kepada  Rindang

                  Kinali. Rindang Kinali tidak mau cintanya hanya untuk balas dendam semata.











                                                          66
   67   68   69   70   71   72   73   74   75   76   77