Page 79 - Cerita Pendekar Muda Tanjung Bengkulu
P. 79

Dengan  penuh  percaya  diri  dan  sedikit  menampakkan  caranya  dulu

                  menghibur adik angkatnya itu, Anak Dalam mendekat. Ia mencoba menatap

                  mata  gadis yang  disayangi  itu  dengan  tenang.  Awalnya  Remandung  biasa

                  saja.  Lama-kelamaan  dari  anak  muda  itu  Remandung    merasakan  sesuatu

                  yang aneh yang pernah ditemui semasa kakak angkatnya masih ada. Anak

                  Dalam tidak berkata sepatah pun. Dia mencoba terus menatap gadisnya itu

                  dengan penuh perasaan. Akhirnya Remandung menemukan jawaban pasti dari

                  tatapan itu, anak muda yang berdiri di hadapannya sekarang adalah kakak

                  angkatnya  yang  sangat  ia  sayang  dan  cintai.  Mereka  berpelukan,  pelukan

                  pelepas kerinduan.















                                                 _______________







































                                                          73
   74   75   76   77   78   79   80   81   82   83