Page 31 - Penunggu Sungai Kapuas
P. 31

yang kedua seorang putra yang tampan dan gagah perkasa bernama


               Lumuh  Sumpit.  Raja  Lumuh  tidak  pernah  merasa  disusahkan  oleh

               keadaan rakyatnya, demikian  juga oleh kenakalan putra dan putrinya.



                      Tidak seperti biasanya pagi ini raja seakan dirundung kesusahan.

               Apa  sebenarnya  yang  membuatnya  demikian?  Para  pengawal  dan


               pelayannya  tidak  satu  pun  yang  tampak di  dekatnya.  Rupanya  Raja

               Lumuh  Peang  sedang  memikirkan  putra-putrinya.  “Kapan  sebaiknya


               aku sampaikan rahasia ini kepada putra-putriku? Sudah siapkah putra-

               putriku  menerima  tanggung  jawab  ini?” Pertanyaan  itu  yang  selalu


               membuatnya gelisah.



                      Pagi itu rasa-rasanya sudah tidak dapat dibendung lagi sehingga

               raja menyampaikan kepada putra dan putrinya. “Putra-putriku yang

               amat  aku  sayangi,  ada  sesuatu  yang  perlu  Ayah  sampaikan  kepada


               kalian. Ayah pikir saat ini adalah saat  yang paling tepat.”



                      “Katakanlah  Ayah, kami siap mendengarkannya.”



                      “Baiklah,  ayah  ingin  menceritakan  kepada  kalian  sesuatu  yang

               selama ini ayah rahasiakan.”















                                                          25
   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36