Page 52 - Ayam Jantan dar Timur
P. 52

Ayo kita  bersama-sama  ke  tempat  itu  dan  tunggu  saya  mandi,

            kemudian kita  berbincang,”  jawab  orang  itu  lalu  berdiri  dan
            melangkah menuju Paccallaya. Lalu dibawalah mereka ke wisma
            tempat untuk istirahat.

                    Setelah beberapa saat, Paccallaya akhirnya berbincang
            dengan orang itu.

                    “Saya ingin membantu para prajurit dalam berlatih. Mulai
            besok saya akan melatih mereka dalam  olah keprajuritan. Saya
            juga akan menghadap rajamu untuk melaporkan apa yang harus
            saya kerjakan,” kata Karaeng Bayo kepada Paccallaya.


                    “Baiklah,  Tuanku.  Saya  akan  menghadap  Tuanku  Putri
            untuk menceritakan hal ini,” jawab Paccallaya.

                    “Biar Lakipadada membantu para petani menyempurnakan
            irigasi di perkampungan dan memperbaiki jalan-jalan yang ada,’
            kata Karaeng Bayo kembali.


                    “Baik, Tuanku,” kata Paccallaya.

                    Lalu Paccallaya dan Karaeng Bayo terus berbincang tentang
            bagaimana memajukan kehidupan rakyat Gowa. Menjelang sore,
            Paccallaya mengundurkan diri untuk mempersiapkan pertemuan
            dengan raja. Paccallaya bergegas menuju istana dan minta izin ke
            pengawal untuk menghadap raja.


                    “Sampaikan ke Tuan  Putri saya harus  menghadap
            sekarang,” kata Paccallaya kepada pengawal.






                                         47
   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57