Page 17 - Putri Cantik Bertubuh Wangi
P. 17

" Benar. Memang tidak salah lagi," kata tukang
               sadap itu sambil meneruskan perjalanannya.
                       Aki  Panyumpit  meneruskan  perjalanannya.
               Tidak lama kemudian, sampailah dia ke dekat rumah
               kelima  orang  penyadap  enau.  Setelah  sampai  di
               rumah  para  penyadap  itu,  Aki  Panyumpit  minta  izin
               untuk  beristirahat  sejenak.  Salah  seorang  penyadap
               enau itu pun mempersilakan Aki Panyumpit beristira-
               hat  di  rumahnya.  Sambil  menemani  Aki  Panyumpit
               bercakap-cakap,  pemilik  rumah  itu  pun  meneruskan
               pekerjaannya membuat ijuk.
                       "Saudaraku,  dalam  perjalanan  ke  sini,  saya
               mencium  bau  wangi.  Di  manakah  Nyi  Putri  berada?
               Saya ingin melihatnya dari dekat."

                       "Agak  susah,  Tuan.  Bagi  pendatang  baru  tak
               mungkin  dapat  menemukan  tempat  Nyi  Putri  sebab
               terletak di tempat yang terlalu rimbun."
                       "Ya...ya...saya  tahu.  Saya  juga  sangat  heran,
               mengapa  begitu  tersembunyi  letaknya,"  kata  Aki
               Panyumpit.
                       "Ki  sanak,  kampung  apa  ini  namanya?"  sam-
               bung Aki Panyumpit.
                       "Kampung  Landeuh  (bawah) karena letaknya di
               bawah wilayah keraton Kertarahayu."
                       "Menurut saya, kampung ini cocoknya bernama
               kampung Buniwangi karena keadaannya benar-benar
               tersembunyi.





                                               14
   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22