Page 5 - Putri Cantik Bertubuh Wangi
P. 5

"Tidak  apa-apa.  Saya  perlu  udara  segar.  Tubuh
               saya terasa tak nyaman, Bi."
                        Pada  suatu  senja,  warna  langit  sangat  cerah,
               matahari  condong  ke  sebelah  barat.  Ada  empat  orang
               gadis berjalan menuju sebuah bukit. Mereka menyusuri
               jalan setapak yang lengang. Jarang sekali ada manusia
               di sekitarnya. Seekor burung mengepak-ngepakkan sa-
               yapnya seperti menyambut kedatangan ke empat gadis
               itu.  Yang  terdepan  dari  mereka  itulah  yang  tercantik,
               sedangkan  yang  tiga  lainnya  biasa-biasa  saja.  Tidak
               cantik, hanya manis saja. Angin semilir mengiringi lang-
               kah mereka. Bau wangi pun menebar ke mana-mana.
                       Dalam  perjalanan  itu,  tak  ada  yang  bercakap-
               cakap. Semuanya berjalan pada pikiran masing-masing.

               Hanya jika Tuan Putri mengajak bercakap, mereka baru
               menjawabnya. Tiga orang itu ternyata hanya merupakan
               pengiring Tuan Putri saja. Konon, Kertarahayu termasuk
               daaerah  kekuasaan  Sunan  Rumenggong  yang  terdapat
               di  Kampung  Poronggol.  Letaknya  di  Kecamatan
               Limbangan, termasuk wilayah Garut, Jawa Barat. Ayah
               Nyi  Putri  terkenal  dengan  nama  Ratu  Rakean
               Layaranwangi atau Prabu Jayakusumah. Di Limbangan
               terkenal dengan sebutan Sunan Rumenggong.
                       Sunan Rumenggong mempunyai dua orang anak.
               Yang tertua seorang laki-laki, namanya Prabu Munding-
               wangi.  Yang  kedua,  seorang  putri,  yaitu  Putri  Rambut
               Kasih,  kemudian  berganti  namanya  menjadi  Nyi  Putri
               Buniwangi.    Hidup  kedua  anak  itu  sangat  senang  dan



                                               2
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10