Page 63 - Putri Cantik Bertubuh Wangi
P. 63

Sambil  menyantap  makanan  yang  telah  disiap-
               kan,  Prabu  Mundingwangi  hendak  mengatur  siasat
               untuk  menjebak  para  perampok  yang  sangat  terma-
               shur kejahatan dan kebengisannya itu. Sering rakyat
               sekitar kampung itu melaporkan adanya orang-orang
               jahat  kepada  Prabu  Rumenggong.  Namun,  masalah
               itu belum tertangani dengan baik.
                       "Paman, ada usul yang lebih baik?"
                       "Maafkan  hamba  Prabu.  Dalam  hal  ini,  Paman
               ikut siasat Prabu saja. Paman percaya Juragan lebih
               pandai dan bijaksana."
                       "Ah,  Paman  jangan  begitu.  Yang  penting  kita
               harus selamat sampai Pakuan Pajajaran."
                       "Paman mengerti. Paman setuju."

                       "Terima kasih, Paman."
                       Mereka  kemudian  saling  menatap  penuh
               pengertian.  Prabu  Mundingwangi,  menggoreskan  te-
               lunjuknya di tanah. Membuat beberapa petunjuk dan
               arahan kepada anak buahnya.
                       Lain  halnya  dengan  rombongan  dari  Pakuan
               Pajajaran,  mereka  bertugas  menjaga  keamanan  Nyi
               Putri.  Mereka  tidak  mau  kehilangan  Nyi  Putri.  Patih
               Aria Gajahmenggala tidak mau gagal dalam melaksa-
               nakan tugas dari rajanya.
                       "Paman  Aria  Kidanglumantung  harus  memben-
               tuk  barisan  prajurit  pilihan.  Tangguh  dan  kuat.  Cari
               delapan orang saja, Paman. Ki Arsanaya yang menjadi
               pemimpinnya. Selanjutnya, ditambah Ki Bira Tantama



                                               60
   58   59   60   61   62   63   64   65   66   67   68