Page 57 - Cerita Putri Nibung di Sarang Lamun
P. 57
di luar dugaan, tubuhnya terpental ke belakang. Segera
ia bangkit dan mengatur penapasannya. Kini ia semakin
yakin kalau Nibung ada di dalam kamar tersebut. Ia pun
kembali mencoba menembus dinding kamar yang telah
dipagar secara gaib oleh Datok Aek Bara. Di tengah
upayanya meruntuhkan pagar gaib buatan Datok Aek
Bara, tiba-tiba kedua telinga Akek Sabak menangkap
suara langkah yang mendekat. Belum sempat menjauh
dari tempat tersebut, Datok Aek Bara telah berdiri di
hadapannya.
“Hei, Sabak, kau rupanya. Bagaimana kau bisa lepas
dari perangkap sihirku?” tanya Datok Eak Bara heran.
“Hahaha, Bara. Kau lupa akan satu hal. Aku memang
tidak akan mampu melepaskan diri dari pengaruh
sihirmu, tetapi ada seorang pemuda berhati bersih
yang telah membebaskanku. Kelak pemuda itu akan
menjadi bala bagimu. Ia yang akan membunuhmu dan
menghancurkan semua kesombonganmu,” jawab Akek
Sabak.
“Siapa manusia yang kaumaksudkan, Sabak?
Bukankah selama ini tak seorang pun mampu keluar dari
wilayah kekuasaanku dengan selamat. Penyelamatmu
itu juga akan bernasib sama dengan yang lainnya.”
“Mereka bernasib sial karena ulah kecuranganmu.
Jika kau memang benar seorang pendekar pilih tanding,
46