Page 36 - Sampul dan Cerita Buah Ajaib
P. 36

satu bulan mereka bertujuh  tinggal di dalam hutan
            tersebut. Di pondok, keenam abangnya sudah bersiap

            untuk pergi mencari buah-buahan. Saat itu matahari
            sudah  sepenggalan,  mereka  bersiap-siap  dan  saling

            berpegangan tangan agar tidak terpisah. Mereka tidak
            tahu  kemana  arah  tujuan  berjalan.  Hutan  itu  sangat

            luas  dan  menyimpan  beraneka  jenis  tumbuhan  serta
            buah-buahan.

                 Siang itu cuaca cerah sekali. Setelah berjalan cukup
            jauh mereka merasa letih dan ingin istirahat sejenak.

            Kakak tertua dan yang nomor tiga terlihat meraba-raba
            mencari barang bawaan yang sengaja dipikul sejak dari

            pondok tadi. Sebelum berangkat beberapa orang dari
            mereka sudah menyiapkan bekal untuk makan siang

            mereka bersama. Sekantong talas rebus yang dibungkus
            dengan daun damar menjadi santap siang mereka di

            bawah pohon manggis. Mereka makan ditemani angin
            sepoi-sepoi dan kicauan burung yang sedang bernyanyi,

            yang menambah selera makan mereka.
                 Selesai  makan  dan  istirahat  sejenak,  mereka

            berdiri dan saling berpegangan. Mereka semua sudah
            kenyang  dan  akan  melanjutkan  perjalanan  mencari

            buah-buahan  atau  pucuk  daun  yang  dapat  mereka


                                          26
   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41