Page 9 - Sampul dan Cerita Buah Ajaib
P. 9

dinantikan  bertahun-tahun.  Namun,  Allah  menguji
            mereka  karena  anak  yang  dilahirkan  dalam  keadaan
            buta.  Waktu  terus  berjalan  sehingga  mereka  sampai
            memiliki anak tujuh orang. Namun, kesabaran mereka

            terus diuji karena ketujuh anak mereka dalam keadaan
            buta.
                 Kehidupan  mereka  semakin  sulit  karena  beban
            mereka bertambah dengan kehadiran tujuh anak yang

            tidak  dapat  melihat.  Pada  suatu  hari,  sang  suami
            berniat  ingin  meninggalkan  anak  mereka  di  tengah
            hutan.  Sang  istri  sangat  sedih  mendengar  keinginan
            suaminya  itu.  Akan  tetapi,  dia  tidak  dapat  menolak

            karena  semua  keputusan  ada  pada  suaminya.  Sesuai
            waktu yang ditentukan mereka pergi ke dalam hutan dan
            mengatakan  akan  mencari  buah-buahan  dan  ketujuh
            anaknya disuruh menunggu. Kemudian, pasangan suami

            istri tersebut pergi meninggalkan anak-anaknya.
                 Selanjutnya  ketujuh anak  tersebut  merasa  sedih,
            mereka  memaklumi  apa  yang  dilakukan  orang  tuanya
            itu.  Mereka  tidak  marah  dan  selalu  ikhlas  menjalani

            kehidupan  di dalam  hutan.  Pada  akhirnya  ketujuh
            saudara  ini  dapat  melihat  kembali  karena  di  tengah
            hutan menjumpai buah ajaib yang dapat dimakan dan
            setelah itu mata mereka dapat melihat.

                                                Pekanbaru, April 2016
                                                Imelda

                                          vii
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14