Page 58 - Cerita Karena Berebut Kelekak
P. 58

Rupanya pembicaraan Datuk Legam dan ketua lutung
            didengar pula oleh ketua kera dan ketua binatang lainnya.

            Mereka terharu. Lalu, ketua kera berkata.
                 “Ketua lutung, kami juga minta maaf. Karena keinginan

            kami, kelompok lutung terusir dari kampung yang sekarang
            sudah habis terbakar.”

                 Mendengar permintaan maaf ketua kera, ketua lutung
            juga minta maaf karena berperilaku tidak baik di kelekak.

            Mereka akhirnya saling memaafkan. Mereka bertekad akan
            membangun kampung yang terbakar secara bersama-sama.

            Merak berjanji akan kembali ke kampung jika sudah seperti
            sedia kala. Mereka berjanji akan hidup seperti di kampung

            ini.
                 Setelah lebih dari lima tahun tinggal di kampung Datuk

            Pati, Datuk Legam dan rombongan, termasuk lutung sangat
            rindu dengan kampung mereka yang terbakar. Mereka

            meyakini kampung yang mereka tinggalkan itu sudah seperti
            sedia kala. Mereka berencana akan kembali ke sana. Sebelum

            rencana itu terlaksana, Datuk Legam, ketua kera, dan ketua
            lutung menghadap Datuk Pati.

                 “Datuk Pati, setelah lebih lima tahun di sini, kami ingin
            kembali ke kampung halaman kami. Kami meyakini kampung

            kami sudah seperti sedia kala.”




                                          48
   53   54   55   56   57   58   59   60   61   62   63