Page 43 - Sulbar-Samba Paria
P. 43

“Tolong!  Tolong!  Cincinku  jatuh  ke  dalam

                air!” teriak Samba Paria.
                     Mendengar teriakan Samba Paria, dayang-

                dayang  itu  segera  melompat  ke  dalam  sungai.
                Mereka harus menemukan cincin itu karena

                khawatir akan dihukum oleh sang raja jika
                tidak  menemukannya.  Saat  dayang-dayang  itu

                menyelam di dalam air, Samba Paria segera
                mengenakan        pakaiannya      dan     mengambil

                bungkusan makanannya, lalu menunggang kuda
                untuk menemui adiknya yang disangkanya sudah

                meninggal.
                     Sesampai di rumahnya, Samba Paria

                mendapati  adiknya tergolek  lemas  tidak
                berdaya  dengan  mata  terpejam.  Dengan  panik

                ia pun segera membuka bungkusan makanan
                yang dibawanya lalu menyuapi adiknya. Dengan

                mata setengah terpejam adiknya masih bisa
                mengunyah dan menelan makanan itu, meskipun

                dengan  pelan-pelan.  Akhirnya,  sang  adik  pun
                perlahan-lahan pulih dan bisa diajak berbicara.






                                          35
   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48