Page 65 - Sarudin Pemikat Burung Perkutut
P. 65
PERNIKAHAN DENGAN ENDEN RUHEINI
Juragan Pensiun dan istrinya juga senang mendengar
Sarudin telah bertemu dengan saudaranya. Pada suatu hari
Juragan Pensiun dan istrinya datang ke rumah Bibi Sarudin.
Mereka terkejut menerima kedatangan kedua orang yang
dihormati itu. Setelah berbincang-bincang agak lama, barulah
Juragan Pensiun menyampaikan maksud kedatangannya.
“Kami datang ke sini ingin melamar Sarudin menjadi
suami Enden Ruheini,” kata Juragan Pensiun.
Semua yang ada di rumah itu terkejut mendengar
perkataan Juragan tersebut. Mereka tidak menduga Juragan
Pensiun datang untuk menyampaikan maksud tersebut. Sarudin
tampak terdiam. la tidak sanggup menatap Juragan Pensiun.
Mukanya tampak memerah dan jantungnya berdebar kencang.
Tiba-tiba ia menoleh kepada bibinya.
“Maaf ... Juragan, apakah pantas Sarudin menjadi suami
Enden? Sarudin ini anak yang tidak berpendidikan. Sekolahnya
tidak tinggi. Tambahan lagi keadaan keluarga kami jauh berbeda
dengan keadaan keluarga Juragan,” tanya Bibi mewakili keluarga
Sarudin.
“Menghargai orang bukan dari harta kekayaannya, tetapi
dari sifat yang dimilikinya. Saya melihat Sarudin anak yang baik.
la sopan dan berbudi luhur.
59