Page 36 - Jabar-Si Buncir
P. 36

“Tuan Putri, siapakah yang memakan limusku?”
                   “Maaf  Buncir,  aku  tadi  sangat  haus,  aku

               memakan limusmu.”
                   “Kamu      seorang     putri    kerajaan,     tetapi

               kelakuanmu  tidak  mencerminkan  seorang  putri.
               Kamu tidak mampu menjaga amanat.”

                   “Sekali lagi aku minta maaf, Buncir!”
                   “Aku seorang putri, hartaku banyak. Aku akan

               memberimu  uang  emas  sebagai  pengganti  limus
               itu.”

                   “Aku tidak mau, aku tidak memerlukan uang
               emasmu!”

                   “Kalau  begitu,  aku  akan  memberimu  barang-
               barang yang sangat bagus.”

                   “Tidak, Putri, aku  tidak memerlukan  semua
               itu!”

                   “Lantas, apa maumu?”
                   “Karena kau telah memakan  limus-ku, aku

               meminta dirimu sebagai penggantinya!”
                   “Apa?” Putri terperanjat.







                                          28
   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41