Page 46 - Jabar-Si Buncir
P. 46

8. PERNIKAHAN








                   Pada suatu hari, Raja Salaka memanggil patih

               ke istana. Ia bertanya tentang kabar Gandarasa.
               Patih  lalu  menceritakan  semua  hal  tentang

               Gandarasa. Raja merasa senang mendengar kabar
               itu.

                   “Jika demikian, kini saatnya sudah tepat untuk
               mempertemukan Gandarasa dan putriku, Patih.”

                   “Daulat Tuanku!”
                   Patih merasa senang dengan keputusan raja.

               Ia segera pulang ke rumah untuk mengabari istri
               dan anaknya.

                   “Istriku! Kemarilah!”
                   “Apa gerangan kabar yang kaubawa suamiku?

               Wajahmu tampak senang sekali.”
                   “Aku membawa kabar gembira, istriku!”


                                          38
   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51