Page 49 - Si Cantik dan Mantri Hasut
P. 49

5. MENANGKAP PENCURI





            Mahsyud  Hak  pergi  dari  istana.  Keempat  menteri  yang  menjadi
            guru  Raja  Wakat  itu  pun  sukacitalah  hatinya.  Mereka  sepakat
            hendak menjual barang-barang raja yang dicurinya kepada Citatah.

                    “Bila barang-barang itu sudah ada di tangan Citatah, kita
            geledah rumah Mahsyud Hak,” kata Menteri Ajsan. “Ya, kita rampas
            kembali barang-barang itu. Kita tunjukkan kepada Raja Wakat
            bahwa tuduhan kita benar,” kata Menteri Ajdewan dengan gembira.

                    “Pasti Raja akan merampas segala harta Mahsyud Hak,” kata

            Menteri  Ajdewanda  pula  dengan  gembira.  “Kita  akan  mendapat
            bagian ha ... ha ... ha ...,” lanjutnya sambil terbahak-bahak.

                    Menteri  Ajpakan  hanya  tersenyum  dan  mengangguk-
            anggukkan kepalanya mendengar ketiga menteri itu berbicara. la
            membayangkan harta Mahsyud Hak yang banyak dan istrinya yang
            cantik akan dirampas raja.


                    Menteri Ajsan yang mencuri manikam raja segera menyuruh
            orang menjualnya kepada Citatah. Citatah membeli manikam itu.
            Menteri Ajdewan pun menyuruh orang menjual wayang gombak,
            Menteri  Ajpakan  menyuruh  menjualkan  pedang  kerajaan,  dan
            Menteri Ajdewanda menyuruh menjual kaus kerajaan. Semuanya
            dibeli oleh Citatah. Barang-barang itu akan dijadikan barang bukti
            kepada raja.




                                         43
   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54