Page 8 - Cerita Si Dayang Rindu
P. 8
SEKAPUR SIRIH
Cerita Rakyat Si Dayang Rindu ini terinpirasi dari cerita
rakyat Lampung berjudul Si Dayang Rindu Tunang Raja
Palembang karya A. Rivai Wahid. Kisah ini sangat menarik
untuk disimak karena hidup di berbagai provinsi di Pulau
Sumatera seperti Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, dan
Lampung. Cerita di tiap daerah tentu saja berbeda versi
namun tidak mengurangi keistimewaannya.
Melalui cerita ini, penulis berharap para pembaca bisa
mengenal lebih dekat kearifan lokal yang dimiliki oleh dua
provinsi yakni Lampung dan Sumatera Selatan. Penulis
juga berharap semoga buku ini mampu menjadi media
pembelajaran bagi para siswa karena juga mengandung nilai
nilai luhur bangsa Indonesia.
Penulis ingin menyampaikan terima kasih yang tulus
kepada berbagai pihak yang telah mewujudkan cerita ini
menjadi sebuah buku. Ucapan pertama disampaikan penulis
kepada Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan
Bahasa Jakarta yang telah memberikan kesempatan penulis
berpartisipasi dalam Gerakan Nasional Literasi Bangsa 2016,
kedua, Kepala Kantor Bahasa Lampung Dra. Yanti Riswara,
M.Hum. yang telah memberikan kepercayaan kepada penulis,
dan rekan-rekan di Kantor Bahasa Provinsi Lampung yang
tiada henti memberikan dukungan. Ucapan khusus penulis
haturkan kepada keluarga besar Kiagus Abdurachman
vivi