Page 52 - Sumbar-Sapan Didiah-smp
P. 52
“Bagaimana, apakah usaha kita akan berhasil?” ujar
Angku Datuk.
“Mudah-mudahan Angku Datuk,” ujar Angku
darajat.
Kemudian, Angku Datuk maju ke tengah-tengah
warga yang sedang gotong royong, dan mengumumkan
warga akan mengambil air di lubuk itu. Sedapat mungkin
bergantian karena sumber airnya juga tidak banyak.
“Sebelum musim penghujan datang, ini yang bisa
kita lakukan. Kita mesti bersyukur kepada Allah Swt., di
tengah kesulitan ini masih ada jalan untuk kita bersama.”
Setelah itu mereka melaksanakan doa bersama semoga
usaha yang mereka lakukan diberi kemudahan sebelum
pulang ke rumah masing-masing.
Mereka mulai bergotong royong membuat lubuk
itu pertama sekali yang mereka lakukan adalah
membersihkan pinggir-pinggir sungai itu. Kemudian,
mereka menggali bagian tengah tempat berkumpul air.
Mengangkat batu-batu ke pinggir dan menyusunnya
dengan baik.
“Ayo kerjanya yang semangat!”
42