Page 30 - Sumut-Putri Lopian
P. 30

kota kerajaan ditemani sahabat setianya, si kura-kura
            raksasa untuk mengikuti sayembara memasak.

                 Kebun istana tempat sayembara diadakan dipenuhi
            pembesar kerajaan dan penonton dari kalangan rakyat

            jelata.  Sorak-sorai  penonton  dan  lenggang-lenggok
            peserta membuat persayembaraan semakin meriah.

            Masing-masing  peserta  menunjukkan  kebolehannya.
            Ada yang masakannya beraroma sangat wangi, tetapi

            setelah dicicipi, ternyata terlalu asin. Ada yang
            masakannya  terlihat  sangat  lezat  membangkitkan

            selera, tetapi setelah dicicipi, ternyata masakannya
            terasa hambar.  Ada lagi  yang hanya melengang-lenggok

            kian kemari seperti itik pulang petang karena tidak bisa
            memasak. Sepertinya mereka mengikuti lomba karena

            dipaksa  ibunya.  Pokoknya  bermacam  ragam  tingkah
            polah para peserta untuk menarik perhatian Raja dan

            Pangeran.
                 Sebelum  acara dimulai, dari kejauhan tampaklah

            Putri  Lopian  sedang  manjinjing  sayuran,  daun  pakis,
            jantung pisang,  kelapa, ikan segar, dan sebagainya.

            Mata penonton dan Raja serta Pangeran Badiri tertuju
            kepada  sosok  yang  baru  datang  itu.  Seorang  gadis

            berparas cantik, berkulit kuning langsat, bertubuh

                                          22
   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35