Page 27 - Sultra-Teladan Si Buu-buu
P. 27

saling bermusuhan, apa yang akan terjadi nanti,” kata Sarere
            yang lain.

                 “Betul, teman-teman, kita harus memberi tahu orang
            tua kita agar jangan saling membalas,” kata Buu-Buu.

                 “Iya, setuju,” ucap Sarere yang  lain menjawab
            perkataan Buu-Buu.
                 Saat sedang bersama ibunya, Buu-Buu pun menanyakan

            hal itu kepada ibunya.
                 “Bu, aku mau bertanya sesuatu kepada Ibu?”

                 “Apa itu, Buu-Buu?”
                 “Apa betul Ibu, Paman Sarere, dan Sarere yang lain

            akan membalas perbuatan Karoa?”
                 Mimi Buu-Buu tidak menjawab. Ia hanya menatap

            lembut pada Buu-Buu.
                 “Mengapa kau menanyakan itu, Anakku?”

                 “Karena aku tidak ingin burung dan monyet bermusuhan,
            Bu. Aku memang sedih karena disakiti oleh Karoa. Akan

            tetapi, sungguh, Bu. Aku tidak dendam kepadanya,” kata
            Buu-Buu.
                 Lalu, Mimi Buu-Buu berkata, “Sekarang ibu bertanya

            padamu,  Buu-Buu.  Bagaimana  jika  suatu  saat  Karoa
            mengulangi lagi perbuatannya? Ia menyakitimu, atau

            berbuat jahat pada yang lain?”





                                          18
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32