Page 57 - Sulteng-Tiga Sekawan dan Posalia
P. 57

rambutku, hehehe,” kata Deakutu sambil tertawa dan
            menggaruk-garuk kepalanya yang banyak kutu.
                 Tiga  sekawan  benar-benar  melaksanakan  niat

            mereka  untuk  berobat.  Deakutu  segera  mencukur
            rambutnya. Tovasa berusaha menyembuhkan penyakit

            ingusannya dengan cara rutin minum madu hutan.
            Adapun  Bugilepa  berusaha  menyembuhkan  penyakit
            gatal-gatalnya dengan cara rajin mandi serta menjaga

            kebersihan  pakaian.  Selain  itu,  Bugilepa  juga  diberi
            minum ramuan jamu yang dibuat oleh nenek Deakutu.
            Mereka melakukan semua itu dengan telaten.

                 Setelah berusaha berobat dan memperbaiki pola
            hidup mereka, akhirnya penyakit gatal-gatal, ingus,
            dan kutu rambut yang dialami oleh tiga sekawan dapat

            disembuhkan. Mereka benar-benar melakukan upaya
            agar bisa menjadi orang yang lebih baik.

                 Mereka  bertiga  berubah  menjadi  pemuda  yang
            baik dan rajin bekerja. Deakutu tidak lagi memiliki
            banyak kutu di kepalanya, Bugilepa sudah sembuh dari

            penyakit  gatal-gatal,  sedangkan  Tovasa  sudah  tidak
            sering beringus lagi.

                 Deakutu sangat senang karena dia tidak lagi harus
            merasa terganggu dengan rasa gatal di kepalanya.





                                          47
   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61   62