Page 33 - Sulbar-Tobara dari Bone Talondo
P. 33
pemburu yang sedang beristirahat. Di dekat mereka
tampak hasil buruannya. Ada seekor anoa dan tiga ekor
ayam hutan.
“Selamat siang, Bapak-Bapak,” kata Panjua
memberi salam sambil berjabatan tangan dengan
keempat pemburu.
“Selamat siang, anak muda! Ayo, bergabung!”
jawab salah seorang Bapak yang badannya tinggi tegap
sambil tersenyum.
“Ya, Pak. Nama saya Panjua. Saya dari Bone
Talondo. Saya mau ke Luwu,” kata Panjua sambil
memperkenalkan diri.
“Oh, dari Bone Talondo. Bagaimana kabar di sana?
Kami berempat dari kampung sebelah. Nama saya
Allo. Ini Ambo. Itu Londong dan Yafe. Kami sedang
beristirahat di sini,” kata Pak Allo dengan akrab.
“Ya, saya dari sana. Kabar baik di sana. Saya
senang bertemu dengan Bapak-Bapak,” jawab Panjua.
Lalu, dia bertanya, “Apakah ke Luwu masih jauh, Pak
Allo?”
26