Page 23 - Tombak Si Bagas Marhusor
P. 23
“Baiklah, Nak. Semoga kau selamat dan terhindar
dari bahaya. Bambu ditanam jadi alat penghalau lawan.
Taklukkan semua musuh, semua lawan berlarian. Kiranya
anakku dapat menombak babi hutan itu,” sambut istri
Partiang Nabulus.
“Ya, Bu. Jadilah demikian,” kata Si Bagas Marhusor
sambil beranjak menemui teman-temannya.
17